Resep Focaccia Italian Bread yang Simple Tanpa Mixer!

3 Oktober 2022Syilvia Tjhia
resep focaccia

Serves: 10 Pcs

Cook time: -+ 3-4 Jam

Sebagian besar daratan Eropa terkenal dengan produksi rotinya. Bahkan menjadi komoditas serta makanan utama bagi masyarakat di sana. Salah satunya di negara Italia, Italia memiliki jenis roti yang sangat beragam dan digemari di seluruh dunia. 

Mulai dari cornetto, panini, pizza, focaccia, friselle, taralli dan banyak lagi ragam jenis rotinya. Dari semua jenis roti dari Italia yang paling familiar sering didengar di Indonesia antara lain pizza dan focaccia. Mungkin banyak yang lebih kenal denga pizza dan masih belum banyak yang tau dengan focaccia.

Focaccia merupakan roti dengan adonan yang tidak jauh berbeda dengan dough pada pizza. Hanya saja focaccia lebih berisi dan padat. Pada dasarnya resep focaccia hampir sama dengan adonan pizza. 

Focaccia termasuk dalam jenis flat bread atau roti polos, yang ditaburi rempah-rempah atau bahan kue lainnya. Selain digunakan sebagai pendamping berbagai makanan, biasanya focaccia juga digunakan sebagai bahan untuk sandwich.

Varian umum focaccia yaitu focaccia dengan rosemary, disajikan sebagai appetizer atau camilan. Penasaran cara membuatnya? Simak resep focaccia Italian bread yang super simple tanpa mixer ala Luvita Ho.

Print Resep

Resep Focaccia Italian Bread yang Simple Tanpa Mixer!

  • Serves: 10 Pcs
  • Cook time: -+ 3-4 Jam

Bahan-Bahan

Bahan untuk Adonan

  • 255 Gr Tepung terigu protein tinggi
  • 2 Gr Ragi Instant
  • 10 Gr Gula Pasir
  • 210 mL Air
  • 4 Gr Garam
  • 15 Gr Extra virgin olive oil

Bahan Pelengkap

  • Secukupnya Rosemary
  • Secukupnya Sea salt flakes

Instruksi

  • Siapkan wadah. Masukan tepung terigu dan ragi, aduk sebentar. Lalu tuangkan gula pasir dan garam, aduk merata.
  • Tuangkan air secara perlahan dan bertahan sambil diaduk. Aduk dengan spatula hingga adonan menyatu.
  • Selanjutnya tuang olive oil, aduk kembali dengan spatula hingga tercampur merata. Teksturnya akan lumayan lengket dan basah.
  • Siapkan wadah bersih, oleskan dengan olive oil, untuk mendiamkan adonan terlebih dahulu. Tuang adonan yang sudah tercampur semua bahan tadi, diamkan adonan selama kurang lebih 30 - 40 menit suhu ruangan dan tutup dengan plastik wrap atau kain bersih.
  • Setelah 40 menit, keluarkan adonan. Lalu lipat-lipat adonan secara 4 sisi, jangan lupa tangannya dioleskan olive oil terlebih dahulu supaya tidak lengket.
  • Kemudian diamkan adonan kembali selama 20 menit, lakukan langkah tersebut selama 2 kali lagi dengan tahap yang sama. Teknik ini membuat glutennya terbentuk. Untuk resting adonan yang ke-3 diamkan selama 30 menit.
  • Setelah resting adonan ke-3, siapkan loyang dan alaskan baking paper. Tuang sedikit olive oil diatas baking paper.
  • Tuangkan adonan kedalam loyang, lalu lipat adonan seperti membuat kotak. Lalu balikkan adonan dan ratakan dengan cara ditekan halus hingga adonan melebar keseluruh permukaan loyang.
  • Resting adonan kembali hingga 45 menit hingga 1 jam.
  • Sambil menunggu bisa panaskan oven terlebih dahulu dengan suhu 240 derajat celcius api atas bawah.
  • Adonan yang sudah diresting, buka dan tambahkan bahan pelengkap antara lain sea salt(optional) dan rosemary. Oleskan juga sedikit olive oil, lalu tekan adonan focaccia dengan jari yang sudah bersih.
  • Panggang adonan selama kurang lebih 14-15 menit.
  • Adonan yang sudah matang, keluarkan dari oven dan langsung keluarkan dari loyang.
  • Potong sesuai selera dan sajikan ketika hangat.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *