Berencana mau jalan-jalan ke Jogja? selain membuat list tempat wisata yang wajib dikunjungi, kamu juga wajib untuk membuat daftar kue tradisional khas Jogja. Memang ada banyak sekali yang bisa dicoba mulai dari yangko, bakpia, dan yang lainnya. Namun ada satu kue tradisional yang tidak boleh terlupakan yaitu kue kipo. Alasannya adalah kue yang satu ini merupakan makanan favorit dari Sultan Agung sehingga sudah pasti rasanya enak sekali. Kue ini juga memiliki sensasi lumer di mulut sehingga rasanya tidak kalah dengan kue tradisional lainnya.
| Baca Juga: Resep Bakpia Kukus Oleh-Oleh Kekinian Khas Jogja
Tentu banyak juga yang bertanya mengapa dinamakan dengan kipo? Ternyata kipo merupakan singkatan dari iki opo yang memiliki arti ini apa. Nama ini muncul saat kue ini disajikan untuk para bangsawan dan bertanya iki opo. Lama-lama pertanyaan tersebut sudah melekat sehingga dijadikan nama untuk kue yang satu ini. Kue ini sempat menghilang hingga pada tahun 1946 dipopulerkan lagi oleh salah satu masyarakat Kotagede bernama Mbah Mangun Irono. Jika penasaran rasanya seperti apa, sebaiknya temukan resep kue kipo khas Jogja yang lumer di mulut berikut ini.
| Baca Juga: Resep Kue Kicak, Jajanan Tradisional Khas Jogja Hanya Ada di Bulan Puasa
Lumer di Mulut! Temukan Resep Kue Kipo Khas Kotagede Jogja Disini
- Serves: 8 Porsi
- Prep time: 15 Menit
- Cook time: 30 Menit
Bahan-Bahan
Bahan Kulit
- 150 gram Tepung beras ketan
- 100 mililiter Santan encer
- secukupnya Daun pisang (untuk alas)
- 1/4 sendok teh Garam
- 3 sendok makan Air Pandan Suji
Bahan Unti Kelapa
- 200 gram Kelapa parut setengah tua
- 1 lembar Daun Pandan (diikat simpul)
- 1/2 sendok teh Garam
- 100 gram Gula Merah (disisir halus)
Instruksi
- Pertama buat dulu unti kelapa dengan memasukkan semua bahannya pada wajan dan masak dengan api kecil sampai gula meleleh / larut dan tekstur kelapa agak mengering. Setelah matang bisa langsung diangkat dan sisihkan sampai dingin.
- Ambil wadah lainnya lalu masukkan tepung beras ketan beserta garam kemudian aduk sampai merata dan sisihkan.
- Siapkan panci lalu tuang air suji pandan beserta santan kemudian masak dengan api sedang sampai suhunya panas lalu angkat. Selanjutnya tuang santan panas ke campuran tepung kemudian aduk sampai adonan bisa dibentuk.
- Kemudian ambil 1 sendok makan adonan kulit dan pipihkan. Dilanjutkan dengan menambahkan 1 hingga 2 sendok teh unti kelapa di bagian tengahnya. Lalu lipat menjadi 2 bagian sehingga bentuknya menjadi bulan sabit. Dilanjutkan dengan pilin atau merekatkan bagian ujungnya sampai rapat dan lakukan tahapan ini hingga adonan habis.
- Siapkan wajan di atas kompor lalu letakan daun pisang. Susun adonan yang sudah jadi di atas daun pisang lalu beri jarak sekitar 3 centimeter. Kemudian panggang menggunakan api sedang saja sampai matang dan warnanya jadi coklat kemudian balikkan ke sisi lainnya.
- Kue kipo lumer di mulut siap disantap.
Catatan
Agar teksturnya jadi lebih kenyal maka bisa menambahkan 1 sendok teh air kapur sirih pada adonan tepung beras ketan.