Selain terkenal dengan makanan khasnya, Padang juga mempunyai banyak cemilan khas yang unik dengan rasa manis. Salah satunya tentu kipang kacang yang sudah terkenal dan populer bukan hanya di ranah Minang tapi juga di kota-kota lainnya. Setiap orang bisa dengan mudah menemukan kudapan manis ini di toko oleh-oleh hingga warung kelontongan. Jika dilihat sekilas, memang kipang ini bisa dikatakan mirip dengan ampyang yang berasal dari Jawa.
| Baca Juga: Resep Bakpao Telur Asin Lumer dan Lembut
Secara tampilan, memang kipang kacang terlihat sederhana namun setelah digigit pertama kali bisa menghadirkan rasa berbeda dan pastinya bikin nagih. Makanya sampai sekarang menjadi cemilan favorit untuk masyarakat lokal maupun luar daerah yang biasanya dijadikan sebagai buah tangan. Proses pembuatannya juga diwariskan secara turun-temurun yang membuat eksistensinya terus terjaga dan tidak hilang ditelan zaman. Jika ingin coba buat resep kipang kacang untuk cemilan harian keluarga maka bisa simak penjelasannya berikut ini.
| Baca Juga: Resep Wedang Ronde, Minuman Tradisional yang Menghangatkan
Resep Kipang Kacang Khas Minang Untuk Cemilan Setiap Hari
- Serves: 1 Toples
- Prep time: 15 Menit
- Cook time: 45 Menit
Bahan-Bahan
- 1 liter Kacang Tanah
- 100 mililiter Air
- 1/4 kilogram Gula Aren
- 1/4 sendok teh Garam
- 1 lembar Daun Pandan
Instruksi
- Tahap awal yang dilakukan yaitu kupas dan cuci kacang hingga bersih dilanjutkan dengan proses sangrai hingga matang. Setelah matang, kacang bisa langsung ditumbuk kasar atau tidak terlalu halus.
- Campurkan air, gula merah, garam, dan juga daun pandan lalu masak di panci sampai mendidih.
- Setelah mendidih, maka terus masak dengan api kecil saja sampai kental. Untuk cek tingkat kematangan maka bisa masukkan adonan gula ke air maka akan menggumpal dan juga keras.
- Jika sudah matang, segera matikan kompor dan masukkan kacang tanah tumbuk. Aduk dengan kecepatan tinggi lalu tuang pada loyang yang telah dioleskan menggunakan minyak.
- Ratakan ke semua sisi loyang dan tekan-tekan lalu biarkan saja sampai dingin dan juga mengeras.
- Setelah dingin dan keras maka maka bisa potong-potong sesuai keinginan.
- Bungkus menggunakan daun pisang kering atau bisa juga menggunakan plastik.
- Kipang kacang bisa dihidangkan dalam toples untuk dinikmati setiap hari.